hai pembaca ketemu lagi dengan saya tirta alam posting yang berjudul kunci kesuksesan beternak ayam jawa super / kampung super bagian II. Pada psting yang berjudul kunci kesuksesan beternak ayam jawa super / kampung super bagian I saya telah membicarakan faktor kesuksesan beternak ayan kampung super dari aspek harga jualnya.
Pada posting kali ini saya akan berbagi cerita mengenai faktor kesuksesan beternak ayam kampung super dari aspek pakan. Aspek ini sangat berpengaruh terhadap kesuksesan Anda karena kemampuan yang harus Anda miliki adalah membuat formulasi ransum yang tepat. Jika Anda merasa beternak ayam joper mudah hanya cukup dengan menggunakan pakan konsentrat saja sebanyak 4 zak dengan kandungan protein minimal 21% saja selama 60 hari pemeliharaan tanpa dicampur dengan bahan makanan yang lain akan menghasilkan bobot rata-rata ayam adalah 0.9kg dengan keuntungan bersih kurang lebih 300 ribu-an jika memelihara 100 ekor (berdasarkan informasi yang Anda terima dari internet), saya katakan itu sulit terealisasi.
Saya berkata seperti ini karena saya praktisi dan bukan sekedar teori berdasarkan data sekunder (informasi dari internet). Jika memang ada yang bisa memelihara dengan cara seperti itu saya akan datangi dan menimba ilmu langsung dari praktisi yang bersangkutan dan mementanhkan tulisan saya ini. jika memang ada saya akan meralat tulisan ini.
Saya berkata seperti ini karena saya praktisi dan bukan sekedar teori berdasarkan data sekunder (informasi dari internet). Jika memang ada yang bisa memelihara dengan cara seperti itu saya akan datangi dan menimba ilmu langsung dari praktisi yang bersangkutan dan mementanhkan tulisan saya ini. jika memang ada saya akan meralat tulisan ini.
Namun saya tidak ingin memupuskan kesenangan/kebahagiaan Anda yang memang memiliki kecintaan pekerjaan untuk membesarkan ayam khususnya kampung super. Agar Anda bisa sukses beternak saya akan membagikan pengalaman saya dalam membuat ransum pakan ayam kampung super yang terbaik selama saya memelihara mereka. Harapan saya setelah Anda membaca artikel ini adalah agar Anda mampu membuat ransum pakan ayam sendiri jauh lebih baik dari yang saya telah lakukan.
silahkan baca dahulu artikel saya yang berjudul optimalisasi pakan ayam jawa super sebagai pengetahuan dasar mengenai kebutuhan kandungan nutrisi ayam.
jika Anda sudah membaca teorinya kini ke praktisnya. Praktiknya saya membuat formulasi ransum pakan ayam kampung super/jawa super dengan mencampur konsentrat (protein 21%) dengan Dedak halus(katul standar) saja dengan perbandingan 5 : 7.2 (g/g) (5 konsentrat, 7.2 dedak halus). hal ini saya lakukan pada umur 40 hari karena setelah saya kalkulasi penggunaan konsentrat murni sebagai pakan dengan kandungan protein 21% dari 0 hari s.d 60 agar bobot rata-rata 0.9 hari tidak mungkin tercapai dan akan menyebabkan kerugian. oleh karenanya saya memberanikan diri harus berani mencampur pakan.
Sebelum membuat campuran pakan, saya mengawali dengan perlakuan dedak halus belum saya campurkan tetapi saya kenalkan dahulu ke ayam ayam saya dengan cara meletakkan pakan basah dari dedak halus saja ke sebagian tempat makan mereka (belum dicampur dengan konsentrat karena fasenya hanya mengenalkan dedak halus saja). jika pakan basah yang terbuat dari dedak halus tersebut bisa mereka habiskan, tambahkan saja. Barulah dua hari setelah terbiasa campurkan dengan perbandingan seperti yang telah saya sebutkan. dan hasilnya saya bisa mencapai 58 hari dengan bobot ayam rata-rata 0.86/kg dengan target penggunaan konsentrat (4zak/100 ayam) akan tetapi saya masih mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli dedak halus dengan harga rata-rata Rp2.750/kg. Hal ini mengurangi keuntungan ketika panen.
yang saya ingin katakan adalah keuntungan Rp300 ribu/100 ekor membutuhkan penggunaan pakan konsentrat 4 zak masih ditambah campuran dari bahan makanan yang lain. Artinya keuntungan Rp 300ribu an itu masih harus dikurangi dengan biaya pembelian dedak halus. perkiraan keuntungan dengan pengeluaran tambahan itu dengan populasi 500 ekor paling tidak keuntungan saya di sekitar Rp600ribu-an.
oleh karenanya tidak mungkin bagi saya menjual total populasi ayam tersebut dalam sekali jual karena keuntungan tipis sekali untuk waktu pemliharaan kurang lebih 2 bulan. dari sebab itu saya menjual 500 ayam tersebut dalam 2 tahap. tahap pertama 200 ekor untuk membeli pakan tambahan agar yang 300 ekor sisanya bisa makan hingga bobot ayam terberat 1,5kg (terealisasi pada hari ke 69). dan hasilnya saya memperoleh data berat rata-rata ayam selama 56 hari seberat 0.86 kg/ekor dengan perlakuan tersebut.
pada fase penjualan yang kedua umur 71 hari, dengan komposisi pakan 5:7,2 tersebut, puji Tuhan bisa mencapai bobot rata-rata 1,01kg/ekor dan mendapatkan keuntungan sebesar kurang lebih Rp1juta. tetapi dari 300 ekor itu saya sisakan 43 ekor sebagai bahan penelitian untuk membesarkan ayam hingga fase komersiil II yaitu hingga minggu ke 12. Perhatikan tabel berikut ini
sumber Aman Yaman (2011)
jika Anda cermati tulisan saya di atas kemudian dibandingkan dengan tabel tersebut formulasi 5:7,2 yang saya pakai sebelum minggu ke 10 sudah ada yang mencapai bobot 1.5kg. Artinya formulasi yang saya lakukan lebih baik daripada penggunaan konsentrat 100% sampai panen.
jika Anda menginginkan file yang saya miliki silahkan klik tombol download berikut ini
password hubungi 085 292 110 227 via sms
Saya akan senang sekali jika ada dari Anda yang sama-sama peternak ayam kampung super menuliskan pengalaman Anda tentang campur-mencampur pakan pada kolom komentar di bawah artikel ini.
demikian kunci kesuksesan beterrnak ayam jawa super / kampung super bagian II, artikel berikutnya akan membicarakan kunci kesuksesan beterrnak ayam jawa super / kampung super bagian III tentang peningkatan kesehatan dan daya tahan ayam jawa super / kampung super.
salam mandiri
No comments:
Post a Comment